ERAWATI, PBB210010 (2024) ANALISIS KESIAPAN IMPLEMENTASI REKAM MEDIS ELEKTRONIK DI PUSKESMAS WOLIO TAHUN 2024. Diploma thesis, POLITEKNIK BAUBAU.
![[thumbnail of KTI ERAWATI PBB210010.pdf]](https://repositori.poltekbaubau.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
KTI ERAWATI PBB210010.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only until 1 September 2029.
Download (2MB)
Abstract
ABSTRAK
Erawati. Analisis kesiapan implementasi rekam medis elektronik di Puskesmas Wolio Tahun 2024. (dibimbing oleh Niska Salsiani Sinta dan Wa Ode Sitti Budiaty).
Fasilitas pelayanan kesehatan mengimplementasikan RME dalam rangka upaya untuk meningkatkan mutu dan kualitas layanan, meningkatkan kepuasan pelanggan, meningkatkan keakuratan pendokumentasian, serta meminimalisir clinical errors, dan mempercepat pengaksesan data pasien. Metode Doctor’s Office Quality-Information Technology (DOQ-IT) merupakan salah satu metode untuk menganalisis tingkat kesiapan penerapan sistem informasi berbasis rekam medis elektronik. Metode DOQ-IT menekankan pada empat komponen utama dalam suatu sistem kerja organisasi yaitu sumber daya manusia, kepemimpinan tata kelola, budaya organisasi dan infrastruktur
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan implementasi rekam medis elektronik di Puskesmas Wolio kota baubau tahun 2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan pendekatan cross sectional menggunakan metode DOQ-IT. Adapun sampel pada penelitian ini adalah pihak perencana rekam medis elektronik dan tenaga kesehatan pengguna rekam medis elektronik yang terdiri dari asisten dokter, perawat, petugas rekam medis, petugas pendaftaran, Kepala Instalasi Rekam Medis, dan kepala tata usaha.
Hasil analisis kesiapan penerapan rekam medis elektronik di UPTD Puskesmas Wolio Kota Baubau berdasarkan metode DOQ-IT, terdiri dari 4 komponen yaitu komponen sumber daya manusia dengan skor rata-rata 30,2, komponen budaya kerja organisasi dengan skor rata-rata 30,6, komponen tata kelola dan kepemimpinan dengan skor rata-rata 29,25, serta komponen infrastruktur TI dengan skor rata-rata 28,8. Setelah dijumlahkan, secara keseluruhan total skor rata-rata yang diperoleh yaitu 118,85. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa hasil analisis kesiapan penerapan rekam medis elektronik di UPTD. Puskesmas Wolio Kota Baubau berada pada range I dengan total skor rata-rata 118,85 kategori sangat siap untuk menerapkan rekam medis elektronik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Kesehatan > Rekam Medis dan Informasi Kesehatan |
Divisions: | Rekam Medis dan Informasi Kesehatan |
Depositing User: | Unnamed user with email wawanwardiman354@gmail.com |
Date Deposited: | 08 Sep 2025 02:21 |
Last Modified: | 08 Sep 2025 02:21 |
URI: | https://repositori.poltekbaubau.ac.id/id/eprint/609 |