FORMULASI DAN UJI STABILITAS FISIK SEDIAAN PASTA GIGI EKSTRAK DAUN MINT (Mentha piperita L) DAN EKSTRAK KULIT NANAS (Ananas comosus)

NURFITRAH. Formulasi dan Uji Stabilitas fisik Sediaan Pasta Gigi Ekstrak Daun Mint (Mentha piperita L) dan Ekstrak Kulit Nanas (Ananas comosus). Dibimbing oleh Muhammad Tasjiddin Teheni dan Rizky Rahmawati Alami.
Masalah kesehatan gigi dan mulut seperti plak gigi dan gigi berlubang, menjadi masalah kesehatan masyarakat yang umum, salah satu cara efektif menjaga kesehatan mulut yaitu rutin menyikat gigi dengan menggunakan pasta gigi antibakteri. Daun mint dikenal memiliki sifat antimikroba dan memberikan sensasi segar, sedangkan kulit nanas mengandung enzim bromelain yang dapat membantu membersihkan plak gigi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat formulasi dan evaluasi stabilitas fisik sediaan pasta gigi yang mengandung ekstrak kulit nanas (Ananas comosus) dan ekstrak daun mint (Mentha piperita L). Penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode eksperimen laboratorium. Formulasi pasta gigi dibuat dengan berbagai konsentrasi zat aktif yang berbeda yaitu 2%, 5% dan 7,5%. Uji stabilitas fisik dilakukan untuk menilai perubahan pada parameter fisik seperti uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH dan uji daya sebar selama periode penyimpanan 12 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun mint dan kulit nanas dapat dikombinasikan menjadi pasta gigi dengan stabilitas fisik yang baik. Ketiga formulasi pasta gigi memiliki hasil organoleptis yang sama setelah 12 hari penyimpanan dengan warna putih krem, bau khas mint, tekstur krim tanpa partikel kasar, mudah dioles dan berbusa. Hasil uji organoleptis, pH, daya sebar dan ketinggian busa juga tetap stabil dan memenuhi syarat stabilitas fisik yang baik selama masa penyimpanan.

Kata Kunci : Formulasi, Pasta gigi, Daun Mint (Mentha piperita L), Kulit Nanas (Ananas comosus), Stabilitas.