ANALISIS PELAYANAN KEFARMASIAN DI PELAYANANAN RAWAT JALAN INSTALASI FARMASI RSUD KOTA BAUBAU

Pelayanan kefarmasian di rawat jalan instalasi farmasi rumah sakit adalah layanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi, bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelayanan kefarmasian di Pelayanan Rawat Jalan Instalasi Farmasi RSUD Kota Baubau. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan kuesioner. Populasi penelitian terdiri dari semua apoteker di Pelayanan Rawat Jalan Instalasi Farmasi RSUD Kota Baubau, dengan sampel penelitian yang meliputi 2 responden, yaitu Kepala Instalasi Farmasi dan seorang apoteker di Pelayanan Rawat Jalan Instalasi Farmasi RSUD Kota Baubau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan standar Pelayanan Kefarmasian (PK) di Pelayanan Pelayanan Rawat Jalan Instalasi Farmasi RSUD Kota Baubau telah mematuhi standar yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Kesehatan No. 72 Tahun 2016, dengan persentase nilai sebagai berikut: PK 1 Standar Prosedur Operasional (SPO) Pengelolaan Farmasi mencapai 100%, dan PK 2 Standar Prosedur Operasional (SPO) Pelayanan Farmasi Klinik 90,90%, PK 3 Pelayanan Informasi Obat 83,3%, PK 4 Pengkajian 100%, PK 5 Resep100%, PK 6 Visite 100%, PK 7 Pemantauan Terapi Obat (PTO) 100%, PK 8 Evaluasi Penggunaan Obat (EPO) 100% dan PK 9 Monitoring Efek Samping Obat (MESO) 100%. Total persentase keseluruhan standar pelayanan kefarmasian di pelayanan rawat jalan di yaitu 97,13%.