KRITERIA KEJADIAN KEJANG DEMAM PADA BALITA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BAUBAU TAHUN 2018

Kejang demam adalah bangkitan yang terjadi pada kenaikan suhu tubuh (suhu tubuh rektal lebih dari 38ºC) disebabkan oleh suatu proses ekstranium, biasanya terjadi antara umur 3 bulan sampai 5 tahun. Insiden kejang demam pada anak terutama pada usia 6 bulan dan 4 tahun berkisar antara 2%-5%. Kriteria atau faktor kejang demam pada anak diantaranya adalah umur, jenis kelamin, suhu badan, jenis kejang demam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi frekuensi kejang demam di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau periode 2018 sampai Juni 2019. Metode penelitian ini adalah deskriptif survey yang bersifat Restropektif. Subjek penelitian adalah balita yang pernah mengalami kejang demam dengan jumlah sampel yang diambil 110 mengunakan teknik Total sampling Dan data yang digunakan adalah data sekunder. kemudian di analasis univariayat dan menghitung distribusi frekuensi kajian kejang demam secara manual. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan mayoritas umur penderita kejang demam berusia 1 tahun - <2 tahun (39,10), < 6 bulan - <1 tahun (30,9%) dari 110 balita, kejang demam berdasarkan jenis kelamin terbanyak laki-laki (61,8%) dari 110 balita, demam tinggi berdasarkan suhu badan 38ºC-39.0ºC ( 62,7%) dari 110 balita dengan jenis kejang demam terbanyak KDS (47,3%) dari 110 balita. Kesimpulan pada penelitian ini menunjukan terdapat hubungan antara umur, jenis kelamin, suhu badan, jenis kejang demam dengan kejadian kejang demam pada balita di Rumah Sakit Daerah Kota Baubau tahun 2018 sampai Juni 2019.