IDENTIFIKASI PELAKSANAAN PENGELOLAAN REKAM MEDIS DI PUSKESMAS KATOBENGKE TAHUN 2023

Rekam medis berkaitan dengan pencacatan, pengolahan data dan pelaporan informasi yang dibutuhkan untuk kegiatan puskesmas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang pengelolaan rekam medis di Puskesmas Katobengke. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Metode pengumpulan data yaitu dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Katobengke pada Tahun 2023. Hasil penelitian yaitu pendaftaran pasien di Puskesmas Katobengke menggunakan aplikasi antrian online untuk pasien umum maupun pasien BPJS. Penamaan pasien menggunakan sistem penamaan langsung. Penomoran rekam medis menggunakan USN (Unit Numbering System). Assembling berkas rekam medis dilakukan oleh petugas pendaftaran di meja pendaftaran. Koding penyakit dilakukan oleh dokter atau petugas P-Care menggunakan internet. Indeksing yang dilakukan di Puskesmas Katobengke hanya Indeks Pasien dan Indeks Kematian sedangkan indeks Penyakit, Indeks Dokter dan Indeks Operasi belum dilakukan. Pelaporan Puskesmas menggunakan SP2TP (Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpusat Puskesmas) yang dilakukan setiap bulan. Filing atau penyimpanan berkas rekam medis menggunakan sistem sentralisasi. Retensi berkas rekam medis belum pernah dilakukan selama puskesmas didirikan. Kesimpulan pengelolaan rekam medis di Pukesmas Katobengke belum terlaksana secara optimal, masih ada beberapa bagian dari pengelolaan rekam medis yang belum terlaksanan dengan baik dan benar seperti (penamaan pasien, assembling dan koding) dan bahkan ada bagian yang sama sekali belum terlaksana seperti (Indeks dokter, Indeks penyakit, indeks operasi dan penyusutan).