ANISA, ANISA (2022) PENENTUAN KADAR VITAMIN C PADA DAUN UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L.) MENGGUNAKAN METODE TITRASI IODIMETRI. Diploma thesis, POLITEKNIK BAUBAU.
![[thumbnail of KTI]](https://repositori.poltekbaubau.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
ANISA KTI(PBC190026) (1).pdf
Restricted to Registered users only until 6 October 2026.
Download (3MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar vitamin C pada daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) menggunakan metode titrasi iodimetri. Titrasi iodimetri menggunakan iodin sebagai oksidator dan amilum sebagai indikatornya. Pengujian kadar vitamin C menggunakan 2 tahapan yaitu uji kualitatif dan kuantitatif. Uji kualitatif untuk mengetahui ada tidaknya kadar vitamin C pada daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) ditentukan dengan mengamati perubahan warna pada iodin ditandai dengan hilangnya warna iodium menjadi warna bening, sedangkan uji kuantitatif dilakukan untuk mengetahui jumlah kadar vitamin C pada daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) dilakukan dengan menentukan jumlah volume iodin yang menetes saat titrasi akan bereaksi dengan larutan indikator amilum membentuk iod-amilum yang berwarna biru. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terdapat kadar vitamin C pada daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) sebesar 1,29 mg/10 gram.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar vitamin C pada daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) menggunakan metode titrasi iodimetri. Titrasi iodimetri menggunakan iodin sebagai oksidator dan amilum sebagai indikatornya. Pengujian kadar vitamin C menggunakan 2 tahapan yaitu uji kualitatif dan kuantitatif. Uji kualitatif untuk mengetahui ada tidaknya kadar vitamin C pada daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) ditentukan dengan mengamati perubahan warna pada iodin ditandai dengan hilangnya warna iodium menjadi warna bening, sedangkan uji kuantitatif dilakukan untuk mengetahui jumlah kadar vitamin C pada daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) dilakukan dengan menentukan jumlah volume iodin yang menetes saat titrasi akan bereaksi dengan larutan indikator amilum membentuk iod-amilum yang berwarna biru. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terdapat kadar vitamin C pada daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) sebesar 1,29 mg/10 gram. |
Subjects: | ?? RS ?? |
Divisions: | Farmasi > Farmasi |
Depositing User: | Unnamed user with email wawanwardiman477@gmail.com |
Date Deposited: | 04 Jan 2025 06:45 |
Last Modified: | 25 Jan 2025 13:05 |
URI: | https://repositori.poltekbaubau.ac.id/id/eprint/12 |